BANDAR LAMPUNG (Lampost): Sebanyak 10 guru SD yang tergabung dalam Koperasi Republik Indonesia Betik Gawi memperoleh undian haji periode 2011. Mereka akan diberangkatkan pada 2012.
Pemilihan berlangsung terbuka di KPRI Betik Gawi di Jalan Wolter Monginsidi, Kamis (10-2). Hadir Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung Sukarma Wijaya, kepala SD, dan anggota koperasi itu.
Sepuluh orang yang terpilih untuk diberangkatkan ke tanah suci, antara lain Haryati dari SDN 1 Sepangjaya, Sumbali (SDN 1 Segalamider), Ernawati (SDN 4 Sawahbrebes), Unisap (SDN 1 Sukabumi), Ratna Juwita (Dinas Pendidikan), Ria Pandi (SDN 1 Kebonjeruk), Mairi (SDN 1 Perumnas Way Kandis), dan Amiroh (Dinas Pendidikan).
Ketua KPRI Betik Gawi Nusyirwan Zakki mengatakan undian haji sudah dilaksanakan 15 kali.
"Hingga 2010 kami sudah memberangkatkan 130 anggota ke Tanah Suci," kata Nusyirwan di Bandar Lampung kemarin.
Dia mengatakan tabungan haji merupakan simpanan anggota KPRI yang beragama Islam dengan besaran Rp25 ribu/bulan/anggota. Bagi anggota yang memperoleh undian haji dan tidak bisa berangkat, bisa diwakilkan kepada suami/istri, anak kandung, orang tua kandung, atau mertua. Namun, jika semua tidak bisa berangkat, tabungan haji tidak akan diberikan kepada yang bersangkutan. Sebaliknya, bagi ada anggota yang tidak mendapatkan undian haji hingga pensiun atau meninggal, akan mendapatkan sejumlah uang tabungan tanpa bunga.
Sementara itu, Sukarma Wijaya dalam sambutannya berpesan kepada para anggota KPRI yang terpilih untuk menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya. UNI/S-1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar