Pendidikan Lampost : Senin, 25 April 2011
BANDAR LAMPUNG (Lampost): Forum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) RSBI di Lampung menjalin kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri, meliputi pengembangan sekolah, praktek kerja industri, uji kompetensi sertifikasi, guru tamu, dan kewirausashaan.
Ketua Forum SMK RSBI Lampung Helmi mengatakan kerja sama ini melibatkan 7 SMK RSBI di Lampung dan 42 perusahaan. Ketujuh SMK RSBI itu adalah SMKN 2, 3, dan 4 Bandar Lampung, SMKN 1 Kotabumi, SMKN 2 Terbanggibesar, SMKIN 2 Metro, dan SMKN 1 Gadingrejo. Sedangkan 42 perusahaan yang menandatangani kerja sama tersebut terbagi dalam beberapa bidang, yakni pertanian, teknologi, jasa pariwisata, dan perbankan.
"Selama ini kami sudah menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan. Namun, karena di Lampung potensinya masih besar, kami akan terus menjalin kerja sama itu," kata Helmi usai penandatanganan kerja sama di Bank Lampung, Sabtu (23-4), dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Lampung Tauhidi dan Kepala Dinas Pendidikan Bandar Lampung Sukarma Wijaya.
Usai penandatanganan kerja sama digelar seminar yang menghadirkan empat pembicara: Kepala Pusat Penelitian Kebijakan Balitbang Kementerian Pendidikan Nasional Hendarman, Kepala Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Dedi Hermanto, utusan Kadin Lampung Yuria Putra Tubarat, utusan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Rizaldi. Seminar bertema mengembangkan kewirausahaan dengan dunia usaha dan dunia industri.
Ketua Panitia Kegiatan Edi Hardjito mengatakan kegiatan ini bertujuan mengembangkan kerja sama dengan berbagai kalangan. Apalagi tuntutan dunia kerja belakangan ini makin kompleks. Oleh sebab itu, perlu disinergikan kerja sama antara dunia usaha dan dunia pendidikan. Sehingga, kurikulum atau pembelajaran yang diberikan kepada siswa sesuai dengan kebutuhan dunia industri. Dengan demikian, setelah lulus mereka siap memasuki dunia kerja maupun membuka usaha sendiri. UNI/S-1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar