Selasa, 07 Juni 2011

Disdik DKI Siap Dipanggil Jelaskan Kasus Kecurangan di SDN 06 Pesanggrahan


Jakarta - SDN 06 Petang Pesanggrahan dilaporkan terkait dugaan kecurangan membocorkan jawaban UN pada bulan Mei lalu. Jika nantinya dipanggil, Dinas Pendidikan DKI Jakarta siap dimintai keterangan.

Salah satu orang tua siswa di SD tersebut, Irma Winda Lubis, melapor ke Komnas PA terkait dugaan kecurangan yang dilakukan pihak sekolah dengan memaksa anaknya membocorkan jawaban UN. Komnas PA melayangkan surat ke Dinas Pendidikan DKI Jakarta, untuk meminta penjelasan terkait kejadian saat itu.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakartam Taufik Yudi Mulyanto hingga saat ini mengaku belum menerima surat dari Komnas PA. "Saya belum dapat surat dari Komnas Anak," ujar Taufik saat ditemui di Gedung Balaikota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (7/6/2011).

Namun, jika memang nantinya surat itu sampai ke tangannya, Taufik berjanji siap memenuhi panggilan tersebut. "Kami akan datang kalau diundang, tapi dengan syarat kalau kami undang Komnas Anak juga hadir," katanya.

Taufik menjelaskan, kejadian ini sendiri sebenarnya sudah terjadi pada tanggal 10 Mei 2011. Namun, saat ujian selesai digelar Disdik tidak langsung menerima adanya laporan ini.

"Disdik baru mendapat laporan tanggal 25 Mei 2011 mengenai perihal dugaan kecurangan tersebut," katanya.

Namun demikian, Disdik DKI akan tetap melakukan pengecekan ke semua pihak terkait. Disdik DKI menjadwalkan pemanggilan terhadap anak dan orang tua murid dalam waktu dekat guna menjelaskan duduk persoalan yang terjadi sebenarnya.

Sedangkan proses pemanggilan untuk kepala sekolah, guru dan pengawas ujian, katanya sudah lebih dulu dimintai keterangan. Hasilnya seperti apa, Taufik belum bisa menyampaikan karena harus mendengarkan keterangan dari semuanya terlebih dulu.

"Prosesnya berjenjang dan ada mekanismenya, untuk hasilnya kami tidak bisa beritahu sekarang karena kami ingin selidiki secara keseluruhan sampai tuntas, baru kita umumkan hasilnya," jelas Taufik.

Kecurangan ini terjadi saat hari pertama UN tingkat SD. Selain diminta membocorkan jawaban, siswa yang sampai saat ini namanya masih dirahasiakan tersebut diminta berjanji agar tidak membocorkan masalah kecurangan ini kepada siapa pun termasuk orang tuanya.

Sumber : Detik News

Tidak ada komentar:

Posting Komentar